Positive Self Talk



Self-talk is your internal dialogue. It's influenced by your subconscious mind, and it reveals your thoughts, beliefs, questions, and ideas. Self-talk can be both negative and positive. It can be encouraging, and it can be distressing. Much of your self-talk depends on your personality.

Self-talk adalah dialog internal Anda. Ini dipengaruhi oleh pikiran bawah sadar Anda, dan itu mengungkapkan pikiran, keyakinan, pertanyaan, dan ide Anda. Pembicaraan diri sendiri bisa menjadi negatif dan positif. Itu bisa membesarkan hati, dan bisa membuat stres. Banyak dari self-talk Anda tergantung pada kepribadian Anda.

Dalam realitanya, self talk bisa menjadi negatif dan positif. Ada yang bisa membesarkan hati, dan bisa membuat stres. Kebanyanyakan dari self-talk tergantung pada kepribadian kita sendiri. Jika kita seorang yang optimis, maka self-talk kita mungkin lebih penuh harapan dan positif. Namun sebaliknya, jika self talk kita negative maka kita akan cenderung menjadi pribadi yang pesimis alias tidak percaya diri. 

Berpikir positif dan optimisme dapat menjadi alat manajemen stres yang efektif. Memang, memiliki pandangan hidup yang lebih positif dapat memberikan beberapa manfaat kesehatan. Misalnya, sebuah penelitian tahun 2010 menunjukkan bahwa orang yang optimis memiliki kualitas hidup yang lebih baik.

Jika anda yakin self-talk anda terlalu negatif, atau jika anda ingin menekankan self-talk positif, Anda dapat belajar untuk mengubah dialog batin tersebut. Ini dapat membantu Anda menjadi orang yang lebih positif, dan dapat meningkatkan kesehatan Anda.

Mengapa itu baik untukmu?

Self-talk dapat meningkatkan kinerja dan kesejahteraan Anda secara umum. Misalnya, penelitian menunjukkan self-talk dapat membantu atlet dengan kinerja. Ini dapat membantu mereka dengan daya tahan atau kekuatan melalui serangkaian beban yang berat.

Lebih jauh, pembicaraan diri yang positif dan pandangan yang lebih optimis dapat memberikan manfaat kesehatan lainnya, termasuk:

1. Meningkatkan vitalitas

2. Kepuasan hidup yang lebih besar

3. Meningkatkan fungsi kekebalan

4. Mengurangi rasa sakit

5. Kesehatan kardiovaskular yang lebih baik

6. Kesejahteraan fisik yang lebih baik

7. Mengurangi risiko kematian

8. Mengurangi stres dan kesusahan

Tidak jelas mengapa orang yang optimis dan individu dengan self-talk yang lebih positif merasakan manfaat ini. Namun, penelitian menunjukkan bahwa orang dengan self-talk positif mungkin memiliki keterampilan mental yang memungkinkan mereka memecahkan masalah, berpikir secara berbeda, dan lebih efisien dalam menghadapi kesulitan atau tantangan. Ini dapat mengurangi efek berbahaya dari stres dan kecemasan.

Comments

Popular posts from this blog

Kepada Tuan

Menjadi Seorang Pembelajar

Merantau Ilmu Ke Negeri Orang